Free INDONESIA Cursors at www.totallyfreecursors.com
RSS

About History,,,

TUGAS PROFESI KEGURUAN


ETIKA PROFESI GURU
A.   Identifikasi kasus kepribadian dan etika profesi guru
Salah satu kasus yang berkaitan dengan etika profesi guru adalah kasus kekerasan yang pernah dialami oleh salah satu murid atau siswa di SMPN 3 Mojokerto yang dilakukan oleh oknum guru  bahasa inggris yang berinisial WS dan kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian oleh orang tua Roby ( korban ). akibat dari kekerasaan yang dilakukan WS, tubuh korban menderita memar-memar karena pukulan yang dialaminya. Menurut seorang teman korban yang juga sebagai saksi pada saat peristiwa itu. Pagi itu, si Korban lagi berlari-lari di teras sekolah dengan beberapa rekannya dan menyebabkan suara gaduh dan bising sehingga WS yang lagi mengajar merasa terganggu dengan hiruk pikuk anak-anak ini, kemudian dia keluar kelas dan serta merta memanggil si Korban untuk diberi peringatan akan tetapi si korban tidak menyahut karena takut pada WS entah karena tersinggung WS memanggil korban dengan nada tinggi dan ketika korban datang menghampiri terjadilah peristiwa kekerasaan itu, korban ditendang beberapa kali pada bagian tubuhnya dan mengalami memar oleh karena itu orang tua korban mengadukan peristiwa ini kepada pihak kepolisian.

B.   Akibat dari kasus kepribadian dan etika profesi guru
Ada akibat yang muncul dari kasus kepribadian & etika terhadap profesi guru:
1)   Mengaburkan fungsi guru sebagai sosok panutan atau teladan yang baik terhadap anak didik.
2)   Adanya sikap sinis dan tidak percaya dari masyarakat terhadap profesi guru karena dianggap tidak bisa membuat anak didik menjadi lebih baik.
3)   Mengaburkan profesi Guru sebagai pembimbing atau orang tua kedua buat anak didik
4)   Dengan adanya kasus etika profesi guru maka profesi seorang guru di mata masyarakat semakin rendah.

C.  Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kasus kepribadian dan etika profesi guru
1)   Menindak tegas dan memberikan sanksi berat pada oknum-oknum guru yang melakukan kasus etika profesi guru karena sangat merugikan guru sebagai salah satu profesi yang salah satu tugasnya adalah memberi keteladanan yang baik terhadap peserta didik.
2)   Sebelum menjadi guru, seorang calon guru seharusnya diberi tes psikologi yang ketat,agar mampu menghadapi setiap karakter peserta didik.
3)   Mewajibkan seorang guru untuk membaca dan menjalankan profesinya sesuai kode etik keguruan.
4)   Mengadakan pelatihan-pelatihan bagaimana seorang guru menghadapi peserta didik yang berbeda karakter. Sehingga seorang guru, mampu menangani siswa yang karakternya nakal atau bandel.
5)   Guru seharusnya memahami perkembangan tingkah laku peserta didiknya. Apabila guru memahami tingkahlaku peserta didik dan perkembangan tingkah laku itu, maka strategi, metode, media pembelajaran dapat dipergunakan secara lebih efektif.
6)   Tugas yang penting bagi guru dalam melakukan pendekatan kepada peserta didik adalah menjadikan peserta didik mampu mengembangkan keyakinan dan penghargaan terhadap dirinya sendiri, serta membangkitkan kecintaan terhadap belajar secara berangsur-angsur dalam diri peserta didik.
7)    Sesuai dengan pendapat Prayitno, bahwa pembelajaran harus sesuai konsep HMM (Harkat dan Martabat Manusia). Antara guru dan peserta didik terjalin hubungan yang menimbulkan situasi pendidikan yang dilandasi dua pilar kewibawaan dan kewiyataan. Pengaruh guru terhadap peserta didik didasarkan pada konformitas internalisasi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pentingnya Sejarah



Sejarah Penting bagi Diri Sendiri, Bangsa , dan Negara



A.  Sejarah itu apa?
Ketika kita mendengar dan melihat kata Sejarah yang terlintas dalam benak atau pikiran kita adalah sesuatu yang telah berlalu. Seorang sejarawan berkebangsaan Amerika berujar bahwa sejarah itu sebagai suatu posisi atau cara pandang. Ibarat seorang penumpang kereta api, meskipun geraknya begitu cepat namun posisi yang tepat ialah menghadap ke belakang.Tentu suatu kesalahan bila sang penumpang itu menghadap ke depan,meski dia bisa menoleh ke kiri atau ke kanan.Gerakan itu dilakukan untuk mengimbangi posisinya dan agar pandangannya pada sesuatu yang telah dilaluinya tetap. Dengan kata lain tujuan tolehan itu, untuk mengukukuhkan totalitas dari realitas yang dilaluinya.
Tidak mengherankan bila sejarawan ataupun orang yang belajar sejarah,hanya punya kuasa atas ruang kehidupan masa lalu. Sering kali tanpa disadari seseorang menganggap sejarah sebagai sesuatu yang kuno, klasik , ketinggalan zaman dan predikat negatif lainnya yang sesungguhnya hendak menyatakan bahwa tidak ada gunanya tahu dan belajar sejarah. Bukankah jalan hidup kita ini menuju masa yang akan datang dan sejarah itu sendiri adalah tentang sesuatu yang telah lalu , seperti itu kata mereka. Namun demikian , dapat juga dikatakan ironis ketika mereka ditanya tentang asal usul serta ihwal keterangan waktu dan tempat kelahirannya, juga sepintas mengenai perjalanan hidupnya hingga saat itu ,maka dengan mudah dan tanpa perlu lama menggunakan waktu dia langsung menjawab pertanyaan itu.  Sebaliknya bila dia ditanya tentang apa dan bagaimana yang akan terjadi , seperti yang didewakannya (dalam cara pandang) , mungkin harus berpikir sejenak sambil mengorek referensi unwriting ( tidak tertulis) atau mengingat kembali himpunan konsepnya yang terkait dengan itu, kemudian memberikan komentar.
Tanpa bermaksud mengabaikan arti pentingnya masa depan , tetapi hendak menunjukkan betapa masa lalu itu mudah dan “gratis” , sehingga siapapun bisa mengatakannya termasuk mereka yang hanya melihat sebelah mata masa lalu itu, dengan kata lain pengetahuan dan kesadaran atas eksistensi serta kondisi kekinian kita hanya bisa dipahami dengan membuka tabir transparan masa lalu.melalui cara itu pula kita dapat memprediksikan masa depan.
B.  Pentingnya Sejarah
Beberapa Pertanyaan muncul ketika kita membahas pelajaran Sejarah,salah satunya adalah apa gunanya kita mempelajari Sejarah? Bukankah itu adalah masa lalu atau sesuatu yang telah terjadi dan jika dipelajari,apa gunanya bagi kehidupan kita yang bergerak menuju ke masa yang akan datang. Adakah masa lalu memberikan manfaat bagi kehidupan sekarang dan yang akan datang? Itu semua tidak mungkin,kata sebagian kalangan. Pada pembahasan kali ini kita akan melihat betapa pentingnya Sejarah bagi diri sendiri apalagi bagi bangsa dan negara.
1)      Manfaat Sejarah Bagi bangsa dan Negara
Bangsa yang bijak adalah bangsa yang mengenal sejarahnya. Mengapa kita sebagai bangsa Indonesia harus mengenal sejarah kita sendiri? Karena ada perkataan bijak yang mengatakan “history repeats itself”: sejarah itu berulang kembali. Hal yang pernah terjadi di masa lampau, suatu saat akan terjadi kembali dengan variasi yang berbeda tapi esensinya sama. Manusia yang bijak adalah manusia yang belajar dari masa lalu dan tidak mengulangi kesalahan para pendahulunya.Selain itu, dengan mempelajari catatan sejarah, kita akan lebih menghargai apa yang kita miliki sebagai bangsa. Betapa besar perjuangan para pahlawan dan pendekar untuk merebut kemerdekaan. Pengorbanan harta dan nyawa. Semua itu harus kita sadari, hormati dan kita jadikan teladan dalam hidup.
Kemudian Setiap bangsa pasti memiliki sejarahnya sendiri. Tetapi hanya sebagian kecil dari seluruh bangsa di dunia ini yang mengerti dan memahami sejarahnya. Oleh karena itu, kesadaran sejarah pada suatu masyarakat hendaknya mendapat perhatian, sehingga masing – masing individu dalam suatu masyarakat sadar dan memahami akan perjalanan sejarah bangsanya sendiri.Kesadaran sejarah merupakan suatu dimensi historis, dimensi itu memuat konsepsi waktu yang sesungguhnya hanya dimiliki oleh manusia yang berbudaya, karena hanya manusia yang bebudayalah yang dapat mengenal waktu, baik waktu yang obyektif maupun subyektif. Waktu yang obyektif adalah waktu yang dapat didasari bersama dan dapat diakui oleh orang lain. Sedangkan waktu subyektif adalah waktu yang bersifat internal dan di pengaruhi oleh emosi.
Kesadaran sejarah dapat dalami perorangan yang tercermin di dalam memori. Namun, yang lebih penting adalah kesadaran sejarah bersifat kolektif (kelompok), yaitu suatu bentuk pengalaman bersama suatu masyarakat sebagai ungkapan reaksi mereka kepada situasi, baik suatu kebudayaan, politik maupun ekonomi pada masa satu ke masa lain. Misalnya pertumbuhan bangsa indonesia, produk dari pengalaman masyarakat indonesia pada masa lampau yang kemudian menciptakan situasi kebersamaan dalam meraih tujuan bangsa, yaitu Indonesia merdeka.Peristiwa – peristiwa atau kejadian yang dialami oleh suatu masyarakat atau suatu bangsa di masa lampau merupakan pengalaman sejarah yang sangat penting dan berharga bagi bangsa tersebut. Bahkan tokoh – tokoh masyarakat menganjurkan kepada kita untuk belajar dari masa lampau, agar dapat menyongsong keberhasilan di masa kemudian hari. Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno dalam salah satu pidatonya berpesan pada seluruh rakyat Indonesia agar “Jangan sekali – sekali melupakan sejarah”, dan selanjutnya lebih dikenal dengan sebutan “Jas Merah”.Dengan demikian, sejarah memiliki arti yang sangat pentiing dalam kehidupan sebuah bangsa, karena peristiwa sejarah yang telah terjadi pada masa lampau dari sebuah bangsa itu akan menjadi sebuah pedoman atau pegangan hidup dari bangsa tersebut di masa sekarang dan dimasa depan.
Jadi, Sejarah dapat memberikan gambaran dan menjadi pedoman bagi suatu bangsa untuk melangkah pada kehidupannya dimasa kini dan masa yang akan dating. Oleh karena itu, setiap masyarakat atau bangsa didunia memiliki sejarahnya sendiri-sendiri, walaupun tidak semua masyarakat atau bangsa meninggalkan peninggalan secara tertulis yang sampai kepada generasi penerusnya.
Dengan demikian, pelajaran sejarah menjadi sangat penting bagi kehidupan suatu bangsa. Bahkan setiap bangsa berusaha menggali sumber-sumber sejarah dengan tujuan untuk mengetahui kehidupan bangsanya di masa lampau.


2)      Manfaat Sejarah bagi Diri Sendiri
sejarah juga memiliki arti penting buat diri sendiri  yakni dengan mempelajarai ilmu sejarah kita dapat selain untuk mengenal asal usul kita,Sejarah juga dapat memperkenalkan kita peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada masa lalu yang kemudian memiliki pengaruh bagi yang besar buat suatu daerah misalnya Indonesia.
Dalam kaitanya belajar sejarah banyak manfaat yang bisa kita dapat ( diri sendiri ) alasannya:
1.    Dapat mengakui keberadaan setiap manusia di masa lampau dan akan terus hidup abadi hingga saat ini dan saat mendatang.
2.    Dapat mempersiapkan diri untuk menyampaikan kejadian masa lalu dan masa sekarang kepada generasi berikutnya
3.    Dapat menyakinkan orang berdasarkan alasan peristiwa di masa lampau.
4.    Dapat memperbaiki hidup sendiri dengan merujuk kepada peristiwa di masa lalu untuk diambil pelajaran dan hikmah sehingga bisa bermanfaat untuk di masa depan
Manfaat  Sejarah lainnya yakni :
Ø Edukatif
Kegunaan sejarah yang pertama adalah sebagai edukatif atau pelajaran. banyak manusia yang belajar dari sejarah. Belajar dari pengalaman yang pernah dilakukan.pengalaman tidak hanya terbatas pada pengalaman yang dialaminya sendiri, melainkan juga dari generasi sebelumnya.manusia melalui belajar dari sejarah dapat mengembangkan potensinya. kesalahan pada masa lampau, baik kesalahan sendiri maupun kesalahan orang lain coba dihindari.
smentara itu, pengalaman yangbaik justru harus ditiru dan dikembangkan. dengan demikian, manusia dalam menjalani kehidupannya tidak berdasarkan coba-coba saja (trial and error), seperti yang dilakukan oleh binatang. manusia harus berusaha menghindari kesalahan yang sama untuk kedua kalinya.
Ø Rekreatif
Yang ketiga adalah sebagai kegunaan rekreatif. Kegunaan sejarah sebagai kisah dapat memberi suatu hiburan yang segar. melalui penulisan kisah sejarah yang menarik pembaca dapat terhibur. gaya penulisan yanghidup dan komunikatif dari beberapa sejarawan terasa mampu “menghipnotis” pembaca. Pembaca akan merasa nyaman  membaca tulisan dari seajarawan. Konsekuensi rasa senang dan daya taraik penulisan kisah sejarah tersebut membuat pembaca menjadi senang. Membaca menjadi media hiburan  dan rekreatif. Membaca telah menjadi ibagian dari kesenangan. membaca tealah dirasakan sebagai suatu kebutuhan, yaitu kebutuhan yang untuk rekreatif. Pembaca dalam mempelajari hasil penulisan sejarah tidak hanya merasa senang  layaknya  membaca novel, tetapi juga dapat berimajiasi ke masa lampau. disini peran sejarawan  dapat menjadi pemandu (guide). orang yang ingin  melihat situasi  suatu daerah  di masa lampau  dapat membacanya dari hasil tulisan para sejarawan.
Ø Inspiratif
Sebagai inspiratif, berbagai kisah sejarah dapat memberikan inspirasi pada pembaca dan pendengarnya. belajar dari kebangkitan nasional yang dipeloporii oleh bedirinya organisasi perjuangan yang modern  di awal abad ke-20, masyarakat Indonesia sekarang berusaha mengembangkan kebangkitan nasional angkatan ke-2. Pada kebangkitan nasional yang pertama, bangsa indonesia berusaha merebut kemerdekaan yang sekarang ini sudah dirasakan hasilnya.
untuk mengembangkan dan mempertahankan kemerdekaan , bangsa indonesia ingin melakukan  kebangkitan nasional yang ke-2 , dengan bercita-cita mengeajar ketertinggalan dari bangsa asing. bangsa indonesia tidak hanya ingin merdeka, tetapi juga ingin menjadi bangsa yang maju, bangsa yang mampu menyejahterakan rakyatnya. untuk  itu, bangsa indonesia harus giat menguasai IPTEK  karena melalui IPTEK yang dikuasai, bangsa indonesia berpeluang menjadi bangsa yang maju dan disegani, serta daapat ikut serta menjaga ketertiban dunia.


DAFTAR PUSTAKA

Madjid,M. Saleh dan Abd. Rahman Hamid.2008. Pengantar Ilmu Sejarah. Makassar : Rayhan Intermedia.

Kuntowijoyo . 2005 . Pengantar Ilmu Sejarah .Yogyakarta: Bentang Pustaka
 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS